Regenerasi dalam biologi adalah
menumbuhkan kembali bagian tubuh yang rusak atau lepas. Kemampuan ini dimiliki
oleh beberapa hewan. Daya regenerasi paling besar ada pada echinodermata
(bintang laut) dan platyhelminthes (cacing pipih) yang dimana tiap potongan
tubuh dapat tumbuh menjadi individu baru yang sempurna.
Selain dua yang
disebutkan tersebut, ada lagi hewan yang memiliki kemampuan regenerasi. Apa
sajakah itu? Berikut hewan yang memiliki daya regenerasi yang tinggi.
1.
Bintang Laut
Hewan
laut yang bentuknya unik ini, memiliki lima lengan atau kelipatanya.
Ujung-ujung lengan bintang laut terdapat bintik mata yang peka cahaya. Hewan
ini memiliki daya regenerasi yang tinggi. Pada bintang laut, regenerasi terjadi
di lenganya. Jika salah satu lengan bintang laut putus, maka lengan tersebut
akan tumbuh kembali.
Hebatnya
lagi jika lengannya yang terputus masih memiliki cincin saraf pusat, maka
lengan tersebut akan tumbuh menjadi bintang laut yang baru.
2.
Planaria
Planaria,
atau lebih dikenal dengan cacing pipih adalah hewan yang memiliki daya
regenerasi yang tinggi selanjutnya. Daya regenerasi terjadi di seluruh
tubuhnya. Cacing ini jika dipotong atau terpotong, maka seluruh potongan tubuh
cacing tersebut akan menjadi individu cacing yang baru.
Beberapa
jenis cacing pipih menggunakan cara ini untuk bereproduksi. Reproduksi dengan
cara ini disebut fragmentasi, memotong bagian tubuhnya untuk menjadi individu
baru.
3.
Sea squirt
Sea
squirt, hewan ini hidup sebagai soliter dan juga ada jenis yang hidup kolonial.
Hewan yang hidup soliter bereproduksi secara seksual, sedang kolonial
bereproduksi dengan cara aseksual.
Pada
jenis yang koloni, mereka hidup dengan berbagi sistem peredaran darah, dan juga
mereka mampu meregenerasi seluruh tubuhnya. Para peneliti yakin bahwa hewan ini
dapat dijadikan sebagai bahan obat-obatan regenerative bagi masyarakat.
4.
Rusa
Siapa
yang tak kenal dengan hewan bertanduk yang satu ini. Rusa mampu meregenerasi
tanduknya. Pada hewan mammalia lain juga dapat meregenrasi bagian tubuhnya
seperti , kelinci yang dapat meregenerasi cuping teliganya, kelelawar
yang dapat meregenerasi bagian sayap mereka, tikus berduri dengan cepat
meregenerasi kulit dan memperbarui lubang di telinga mereka.
Tetapi
dari semua itu, menurut harian Stem Cell Research bahwa regenerasi tanduk rusa adalah
satu-satunya contoh regenerasi dari bagian tubuh yang kompleks dan lengkap dari
hewan mamalia.
Pertumbuhan tunas pada tanduk terjadi dengan sangat cepat, pada
spesies rusa merah (Cervus elahus),
tanduk baru bertambah panjang rata-rata sekitar 1 cm per hari.
5.
Axolotl (salamander meksiko)
Axolotl
merupakan salah satu jenis dari salamander. Axalotl dapat hidup hingga 10 – 15
tahun, selain itu axalotl dapat tumbuh mencapai panjang 60 cm, dan hidup di
perairan.
Daya
regenarasi hewan ini sangat luar biasa, dia bukan hanya mampu menumbuhkan satu
dari bagian tubuh, tetapi dapat menumbuhkan bagian tubuh yang lain. Axalotl
mampu menumbuhkan anggota tubuh, taring, kulit, organ, dan bagian dari otak dan
tulang belakangnya yang terluka. Bahkan menurut ahli biologi di Boston
Northeastern University James Monaghan, bahwa axolotl mampu menciptakan seluruh
neuron baru dan penghubung baru untuk dapat mengembalikan fungsi kaki yang
lumpuh.
Referensi dan
sumber gambar:
https://id.wikipedia.org/wiki/Regenerasi
Harian Steem Cell Reserch (edisi
Selasa, 29 April 2008). Tumbuhnya kembali tanduk rusa adalah sebuah fenomena stem cell. (diunduh
4 November 2015, melalui deerstemcell.com)
Tim Penyusun. 2003. Biologi 1a SMA untuk Kelas 1 Semester 1. Klaten:
Intan Pariwara.
No comments:
Post a Comment